Saya Benci Hari Senin
Saya Benci Hari Senin -Playing card atau di Indonesia disebut Kartu Remi yang jumlahnya 52 lembar (tanpa Joker) mengartikan jumlah seminggu dalam setahun adalah 52 dan setiap kartu mewakili satu minggu. Itu berarti bahwa dalam setahun akan datang 52 kali hari senin. Hari yang begitu dibenci banyak orang. Mungkin juga saya.
Saya pun bingung terhadap fenomena ini. Hari senin sebenarnya sama dengan 6 hari lainnya. Ada 24 jam yang harus kita lalui di hari senin, sama persis dengan hari lainnya. Tapi lihatlah di sekitar anda ketika hari Senin tiba, banyak orang yang berkata “I hate Monday!” . Dan ketika hari Jumat tiba, mereka ramai-ramai berteriak dengan sukacita, “Thanks God, It’s Friday!”
Pengalamanku di kantor setiap hari senin, orang-orang selalu datang ke kantor pagi-pagi dengan perasaan datar, dingin, dan sangat sensitif seperti timbangan elektrik sehingga terkadang sulit untuk mengendalikan emosinya.
Terus apa ‘dosa’ senin? Paling simpel jawabnya sebab hari Senin adalah awal dari hari kerja, setelah dua hari bersenang-senang menikmati week end. Dan biasanya juga sebelum weekend kebanyakan orang menunda pekerjaan hingga senin, dan ketika senin tiba semua pekerjaan itu menumpuk. Alasan klise lain hari senin biasanya jalanan lebih macet.
Ternyata ada juga jawaban secara ilmiah, berdasarkan riset ahli Prof. Leon Lack dari Flinders University menyimpulkan bahwa kebiasaan bermalas-malasan hari sabtu dan minggu dapat mengganggu ritme tubuh yang menyebabkan tubuh kita menjadi letih ketika mengawali minggu. saat itu orang-orang kerap menggunakan waktu luang di akhir pekan untuk “balas dendam” atas kurangnya jam tidur selama seminggu belakangan. Sehingga kita kurang siap menghadapi senin.
Timbul pertanyaan lagi bagaimana kalau hari senin jatuh pada hari libur ? Akankah orang-orang juga akan membenci hari senin atau menyukainya karena hari senin adalah hari libur? Atau justru mereka menjadi benci hari Selasa? Manusia memang tak pernah puas.
Saya pribadi benci bukan hari senin saja. I don’t like Monday till Friday. Hehehe...